Kunjungan Studi Tiru TK Islam Al Azhar 21 Pontianak ke Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Singkawang

Pada Jumat, 10 Oktober 2025, Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Singkawang menerima kunjungan studi tiru dari Yayasan Kejayaan Islam Khatulistiwa X Yayasan Pesantren Islam Al Azhar. Yayasan tersebut menaungi KB/TK Islam Al Azhar 21 Pontianak.
Kegiatan yang berlangsung di ruang meeting VIP Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Singkawang ini dihadiri oleh 14 peserta, terdiri atas para guru dan pimpinan sekolah. Turut hadir pula Dr. H. Dwi Suryanto, M.Si., selaku Kepala Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Yayasan Kejayaan Islam Khatulistiwa, serta Ibu Ermiati, S.Pd., selaku Kepala TK Islam Al Azhar 21 Pontianak.

Penyampaian materi profil sekolah disampaikan oleh Miss Stevannie Arlina, S.Pd., selaku Kepala KB-TK Cinta Kasih Tzu Chi Singkawang.

Kunjungan yang penuh kehangatan ini diawali dengan sambutan ramah dan pemutaran video profil sekolah. Melalui sesi presentasi dan school tour, para peserta berkesempatan mengenal lebih dekat penerapan pendidikan berbasis budaya humanis (Ren Wen) di Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Singkawang.

Adapun tujuan dari kunjungan ini sebagai berikut:

  1. Melihat dan memahami strategi penerapan karakter atau pembiasaan baik (Budaya Humanis Tzu Chi).
  2. Memahami sistem manajemen dan pelayanan sekolah, termasuk program perpustakaan yang mendukung pembelajaran berkarakter.
Ibu Hj. Siti Khaeriyah, S.Pd., M.Pd., selaku Pengawas Sekolah Provinsi Kalimantan Barat, menanyakan arti celengan bambu Tzu Chi.

Ibu Ermiati, S.Pd., Kepala TK Al Azhar 21 Pontianak, menyampaikan kesan mendalam terhadap kunjungan ini:

“Pilihan saya untuk memilih Tzu Chi tidaklah salah, karena sudut pandang tentang kurikulum humanis di sini sejalan dengan nilai-nilai yang kami anut di TK Al Azhar. Saya sangat terkesan dengan keramahan guru dan pimpinan, juga sambutan anak-anak yang mengucapkan salam dengan spontan. Dari situ terlihat bahwa kurikulum humanis benar-benar teraplikasikan dalam diri anak-anak,” ungkapnya.

Beliau juga menambahkan,

“Tempat baru dengan aturan yang penuh makna, mulai dari seragam, tas, hingga pembiasaan sehari-hari semuanya memiliki filosofi. Meskipun hal kecil, tetapi pembiasaan tersebut luar biasa karena mencerminkan nilai-nilai yang tertanam dalam perilaku dan perkataan peserta didik.”

Melalui kegiatan studi tiru ini, para peserta tidak hanya belajar tentang sistem dan penerapan kurikulum humanis, tetapi juga menyaksikan secara langsung bagaimana nilai-nilai cinta kasih, kesantunan, dan disiplin diterapkan secara konsisten oleh seluruh warga sekolah.

Guru KB-TK Al Azhar 21 Pontianak bertemu langsung dengan para murid saat sesi school tour.

Dalam refleksinya, Ibu Ermiati menyampaikan hal-hal yang ingin dibawa pulang dan diterapkan di TK Al Azhar 21 Pontianak:

“Kami ingin menumbuhkan konsistensi dan penerapan adab agar benar-benar terlihat pada peserta didik. Fokus kami juga adalah menjalin kemitraan dengan orang tua untuk menumbuhkan kesadaran bersama dalam membentuk karakter anak-anak. Ini menjadi tantangan sekaligus komitmen kami.”

Kegiatan studi tiru ini menjadi wadah saling belajar dan berbagi inspirasi antar lembaga pendidikan. Dengan semangat kebersamaan dan cinta kasih, semoga kolaborasi ini terus menumbuhkan semangat untuk menghadirkan pendidikan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berakar pada nilai-nilai kemanusiaan. Seperti kata Master Cheng Yen (Pendiri Yayasan Buddha Tzu Chi) “Mendidik anak bukan hanya untuk menjadi pintar, tetapi untuk memiliki hati yang penuh cinta kasih.” 

Sebagai tanda persahabatan antar lembaga, dilakukan pertukaran simbolis cendera mata dari TK Islam Al Azhar 21 Pontianak kepada Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Singkawang, dan sebaliknya.

Dalam kesempatan yang berharga ini, Ibu Hj. Siti Khaeriyah, S.Pd., M.Pd., selaku Pengawas Sekolah Provinsi Kalimantan Barat, turut menyampaikan apresiasinya melalui puisi akrostik dengan tema “TZU CHI” yang menggambarkan pandangan dan kekagumannya terhadap Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Singkawang:

“T = Tzu Chi memiliki empat misi yayasan: Amal, Pendidikan, Kesehatan, dan Humanis.
Adapun filosofi pendidikannya—pendidikan kehidupan, pendidikan cinta kasih, pendidikan kepribadian, dan pendidikan cara hidup—sungguh selaras dengan ajaran kita, ajaran Islam.”

“Z = Zaman kini yang mulai terkikis nilai-nilai berbudi luhur, ternyata masih ada yayasan yang begitu peduli dengan karakter. Kami sungguh bangga dengan Yayasan Tzu Chi.
Upayanya sungguh hikmat, dan kami kagum. Ini sangat menginspirasi, semoga kami bisa meniru dan menyesuaikannya dengan situasi serta kondisi kami.”

“C = Cinta kasih nyata tergelar di setiap kegiatan, baik olah pikir, olahraga, maupun olah rasa — semua tersaji dengan sangat baik dan menyentuh siapa pun yang menyaksikannya.”
“H = Harmonis, koordinasi, dan komunikasi terjalin dengan baik dari semua pihak yang berkepentingan. Kerja sama dan pelayanan prima telah dilaksanakan dengan luar biasa.”

“I = Inginkan kedamaian dengan empat prinsip pendidikan Tzu Chi:

  1. Mendidik perilaku dengan penuh tata krama.
  2. Membina akhlak yang mulia.
  3. Mewariskan jalan kebenaran.
  4. Membimbing dengan prinsip kebenaran.

Inilah kunci karakter yang harus kita wujudkan bersama sebagai pejuang pendidikan. Bersama kita bisa, kita bisa, hebat!”

Add your thoughts

Your email address will not be published. Required fields are marked *